Selasa, 18 November 2014
Blog Doyong – Marc Márquez tak hanya ingin berbagi kebahagiaan di kampung halamannya, Cervera, Spanyol. Joki Repsol Honda yang baru mempertahankan gelarnya itu juga punya hasrat berbagi keseruan MotoGP di India.
Usai pesta perayaan gelar kedua MotoGP di kota kelahirannya, Márquez secara singkat menjawab beberapa sesi tanya-jawab dengan pewarta The Financial Express, Vikram Chaudhary.
Márquez bicara mulai soal kemungkinannya datang ke negeri Bollywood itu, soal legenda hidup – Valentino Rossi, hingga perihal hasratnya menjajal kokpit jet darat Formula One (F1). Berikut petikannya:
Anda punya keinginan balapan di India?
Ya, tentu saja suatu hari nanti saya ingin datang ke India, karena saya tahu di India, kepopuleran MotoGP meningkat. Faktanya, balapan di sana akan penting buat pabrikan kami karena mereka juga banyak menjual motor di India.
Menurut Anda cara apalagi untuk MotoGP bisa dipromosikan lebih jauh di India?
Akan menyenangkan mengundang fans India ke beberapa race MotoGP. Faktanya suatu hari nanti kami harus datang dengan sebuah proyek. Jika Dorna Sports (pemegang hak MotoGP) bilang bahwa kami harus ke sana, kami akan pergi untuk bertemu mereka atau kami bisa mengundang beberapa orang ke sejumlah seri balapan MotoGP.
Tahun depan Valentini Rossi akan berusia 36 tahun. Anda masih menganggapnya rival utama?
Tentu. Valentino finis kedua di klasemen akhir tahun ini, jadi dia masih sangat tangguh. Dia idola masa kecil saya. Saya menganggapnya berada di antara rival terkuat, bersama rekan setim, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo di Yamaha.
Anda ingin menjajaki Formula One di masa mendatang?
Saya akan senang jika bisa membalap dengan mobil Formula One, tapi untuk tampil kompetitif, mungkin takkan pernah terjadi. Balap motor adalah hidup saya, passion saya dan akan selalu begitu.
Anda masih merasa takut di atas motor?
Saya tak pernah takut. Saya selalu bisa menikmatinya ketika saya menunggangi motor.
